USI Faperta Gelar Atomic Research dan Semnas: Dukung Publikasi Jurnal Ilmiah

Redaksi
Berita
07 Jul 2024
Thumbnail Artikel USI Faperta Gelar Atomic Research dan Semnas: Dukung Publikasi Jurnal Ilmiah
Unit Studi Ilmiah (USI) dari Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menggelar kegiatan Seminar dan Presentasi Oral Atomic Research dengan tema “Kiat Jitu Rahasia Menuju Publikasi Jurnal Ilmiah Bereputasi Sinta” bertempat di Aula Unsika, Kamis (4/7/2024). 

Ketua Pelaksana, Rachel Almira menjelaskan alasan pemilihan tema yang berfokus pada publikasi jurnal.

“Kita memilih untuk publish jurnal, karena dilihat dari latar belakangnya terlebih dahulu dari mahasiswa sendiri mahasiswa Fakultas Pertanian kita arahnya itu berbasis kepada penelitian. Nah, pasti penelitian itu untuk memenuhi tugas akhir pasti harus ada publish jurnal,” jelasnya saat diwawancarai secara langsung, Kamis (4/6/2024).

Acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam kepada para peserta mengenai strategi efektif dalam menulis dan mempublikasikan artikel ilmiah di jurnal bereputasi Sinta, serta mempresentasikan hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh seluruh anggota tim. Dengan demikian, acara ini tidak hanya berfokus pada aspek teoritis, tetapi juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk berbagi dan menerima umpan balik tentang penelitian mereka.
 
Pemaparan materi oleh Wage Ratna Rohaeni, Kamis (4/6/2024).
 
Rangkaian acara disambung dengan seminar yang mengundang Wage Ratna Rohaeni sebagai pemateri. Wage adalah seorang ahli dalam bidang publikasi ilmiah. 

Rachel juga menjelaskan seminar ini diadakan untuk belajar penulisan dalam penelitian.

“Kita memang kan basisnya unit studi ilmiah maka dari itu kita kan menulis, mulai belajar bagaimana caranya menulis dalam penelitian. Kenapa nggak kita publish, minimal bisa di media lainnya, tapi kita ngambilnya tuh di dalam reputasi Sinta,” tambahnya.

Dilanjutkan pemaparan hasil penelitian yang dilakukan oleh beberapa tim yang telah dibentuk. Tim tersebut berasal dari delegasi pengurus USI dan perwakilan mahasiswa Faperta. 

Rachel menyebutkan estimasi waktu menyelesaikan penelitian mulai dari satu sampai tiga bulan.

“Terdiri dari tim Agroteknologi dan tim Agrobisnis. Jadi, sebelumnya itu mereka penelitian selama satu bulan, tapi ada yang paling lama itu sekitar 3 bulan,” tambahnya.
Presentasi hasil penelitian Tim 2 Agroteknologi, Kamis (4/6/2024).
 
Salah satu peserta seminar, Ridwan Daffa Firdaus, mahasiswa Program Studi (Prodi) Agroteknologi, menyampaikan dapat banyak insight untuk penelitian dari acara ini.

“Saya mendapat kayak insight buat penelitian saya nanti terkait tentang publikasi atau penelitian yang biasa kita lakukan di Agroteknologi, khususnya tentang budidaya pertanian dari mulai awal kita budidaya ke hasil penelitian kita nanti, terus kita publikasiin ke jurnal. Entah itu Sinta, Scopus, sampai jurnal internasional,” ungkapnya saat diwawancarai langsung, Kamis (4/6/2024).

Rachel Almira, selaku ketua pelaksana menyampaikan harapannya agar program ini dapat terus berlanjut dan bermanfaat untuk para peserta yang hadir.

“Berharap sih yang pertama harapan dari gua nih, program kerja ini harus rajin dinarasikan berharap program ini dapat ditindaklanjuti. Ditindaklanjuti maksudnya bakal menjadi program kerja USI (Unit Studi Ilmiah) terbaru dan kedepannya harus ada lagi. Yang kedua sih, semoga mendapatkan manfaat nggak cuman manfaat buat Fakultas Pertanian aja, tapi manfaat untuk semua mahasiswa Unsika.”


(WRN, KRI)

LPM Channel

Podcast NOL SKS