UPT TIK Unsika Segera Hapus Email Student Mahasiswa, Mengapa?
Redaksi
Berita
02 Apr 2022

Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Singaperbangsa Karawang (UPT TIK Unsika) telah mengeluarkan Surat Pemberitahuan perihal penghapusan akun email student mahasiswa.
Diketahui bahwa akun email yang digunakan oleh mahasiswa di Unsika (@student.unsika.ac.id) menggunakan fasilitas Google For Education. Google For Education adalah serangkaian alat dan layanan google yang disesuaikan bagi sekolah dan perguruan tinggi untuk berkolaborasi, menyederhanakan instruksi, dan menjaga pembelajaran agar tetap aman.
Google For Education memiliki penyimpanan yang tidak dibatasi dalam menyimpan file di google. Namun, mulai Juli 2022 mendatang akan ada perubahan kebijakan dari Google For Education berupa pembatasan kapasitas penyimpanan 100TB untuk seluruh pengguna. Berdasarkan hal tersebut, maka UPT TIK Unsika akan menghapus akun email student mahasiswa.
Berdasarkan Surat Pemberitahuan Nomor 779/UN64/LL/2022 UPT TIK Unsika akan melakukan penghapusan akun email student mahasiswa beserta file yang tersimpan di dalam Google Drive dengan ketentuan sebagai berikut.
Diketahui bahwa akun email yang digunakan oleh mahasiswa di Unsika (@student.unsika.ac.id) menggunakan fasilitas Google For Education. Google For Education adalah serangkaian alat dan layanan google yang disesuaikan bagi sekolah dan perguruan tinggi untuk berkolaborasi, menyederhanakan instruksi, dan menjaga pembelajaran agar tetap aman.
Google For Education memiliki penyimpanan yang tidak dibatasi dalam menyimpan file di google. Namun, mulai Juli 2022 mendatang akan ada perubahan kebijakan dari Google For Education berupa pembatasan kapasitas penyimpanan 100TB untuk seluruh pengguna. Berdasarkan hal tersebut, maka UPT TIK Unsika akan menghapus akun email student mahasiswa.
Berdasarkan Surat Pemberitahuan Nomor 779/UN64/LL/2022 UPT TIK Unsika akan melakukan penghapusan akun email student mahasiswa beserta file yang tersimpan di dalam Google Drive dengan ketentuan sebagai berikut.
- 1. Bagi mahasiswa aktif yang penyimpanan akunnya melebihi 2 GB.
- 2. Bagi mahasiswa angkatan 2008 sampai dengan angkatan 2014. Penghapusan akun akan dilaksanakan pada 7 April 2022.
- 3. Mahasiswa angkatan 2015 sampai dengan angkatan 2021. Penghapusan akun
- akan dilakukan apabila akun tersebut telah aktif selama 7 (Tujuh) tahun masa studi terhitung dari user mulai mendapatkan Nomor Induk Mahasiswa (NIM).
- 4. Bagi mahasiswa dan alumni yang berkenaan dengan poin 1 sampai dengan 3 di atas agar segera memindahkan file yang ada di Google Photo, Google Mail, dan Google Drive Universitas Singaperbangsa Karawang ke tempat penyimpanan data lain secara mandiri.
“Pada poin pertama adalah himbauan kepada mahasiswa aktif agar tidak menyimpan file secara berlebihan. Bagi mahasiswa aktif yang penyimpanannya sudah 2GB maka untuk saat ini tidak akan dilakukan penghapusan email dan data pada email tersebut,” ujar Ibrahim, Kepala UPT TIK Unsika, melalui wawancara via Whatsapp (30/03/22).
Ibrahim juga turut menambahkan bahwa dengan adanya perubahan kebijakan dari Google For Education ini berdampak bagi civitas Unsika itu sendiri. “Kebijakan ini berdampak pada terbatasnya kuota storage yang bisa digunakan. Kuota storage yang awalnya gratis dan unlimited menjadi tidak unlimited. Kuota storage yang gratis hanya 100TB. Jadi, kalau memakai kuota yang banyak harus berbayar. Akibatnya kita terbatas dalam menggunakan space,” ujarnya.
Hal yang sama juga turut dialami oleh mahasiswa Program Studi Gizi. Dirinya mengungkapkan bahwa akun email student Unsika seringkali digunakan untuk keperluannya dalam menyimpan dokumen-dokumen perkuliahan. Namun, mendengar hal ini justru membuatnya sedikit kebingungan. “Setelah mendengar hal ini, saya merasa sedikit kebingungan untuk memindahkan filenya, karena setelah saya upload di google drive biasanya langsung saya hapus di perangkat saya, karena saya merasa akun ini aman dan tak terbatas,” ungkapnya.
(AYA, JAY)