Unsika Hentikan Pengenaan Tarif Parkir Berbayar di Kampus 2, Mahasiswa: “Wah Seneng Banget!”

Belakangan ini mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) tengah ramai memperbincangkan permasalahan tarif parkir berbayar yang beroperasi di Kampus 2 Unsika. Banyak di antara mahasiswa yang merasa tarif parkir berbayar cenderung memberatkan mereka sebagai pengguna. Mahasiswa menilai jika saat ini Unsika masih belum memberikan fasilitas parkir yang layak. Oleh sebab itu, banyak di antara mahasiswa yang merasa keberatan dengan tarif parkir berbayar ini. Perlu diketahui sebelumnya, jika tarif parkir berbayar ini telah berjalan semenjak, Senin (11/8/2025). 

Salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes), Putri (nama samaran), beranggapan pengenaan tarif parkir di Kampus 2 Unsika dapat memberatkan para pengendara. Menurutnya, pengenaan tarif parkir tersebut masih belum sebanding dengan fasilitas yang disediakan oleh pihak rektorat. 

“Kalo misalnya dibandingin sama fasilitas ya, itu tuh kurang sih masa parkir berbayar tapi fasilitasnya gak ada,” keluhnya saat diwawancarai langsung, Jumat (22/8/2025).

Terhitung sudah kurang lebih dua minggu pengenaan tarif parkir ini berjalan di Kampus 2 Unsika, kini pihak rektorat memberhentikan pengenaan tarif tersebut. Hal ini disampaikan oleh Staf Wakil Rektor (Warek) 3 Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama, Adhitya Rinaldi Irawan, mengungkapkan jika pemberhentian pengenaan tarif parkir di Kampus 2 Unsika disebabkan oleh banyaknya aspirasi dari mahasiswa yang merasa keberatan dengan adanya pengenaan tarif parkir tersebut.

“Jika mahasiswa keberatan, ya berarti kan pimpinan, sivitas ya, ataupun pihak rektorat berupaya untuk sebagaimana mestinya ini bisa tetap berjalan kebijakan tanpa memberatkan mahasiswa,” ungkapnya saat diwawancarai langsung, Jumat (22/8/2025).

Pemberhentian penarikan tarif parkir pada Kampus 2 menuai rasa senang dari salah satu Mahasiswa Fakultas Hukum (FH), Rizal (nama samaran), menurutnya pemberhentian ini bisa membantunya untuk memperhemat pengeluaran dalam satu hari. 

“Ya lumayan seneng lah, bisa nyimpen duit seribu atau dua ribu buat hemat-hemat,” ujarnya saat diwawancarai langsung, Jumat (22/8/2025).  

Putri juga turut mengungkapkan perasaannya ketika mengetahui jika tarif parkir tidak lagi dikenakan di Kampus 2 Unsika. Ia merasa senang karena dapat meringankan beban pengeluarannya sehari-hari. 

“Wah seneng banget, mewakili temen-temen yang lain sih kayak lumayan meringankan,” tuturnya. 

 

(NSK, TBN, MLN)