Tragedi Kemanusiaan Terburuk: Ketika Dunia Internasional Tak Mampu Hentikan Konflik Israel-Palestina

Redaksi
Opini
25 Nov 2023
Thumbnail Artikel Tragedi Kemanusiaan Terburuk: Ketika Dunia Internasional Tak Mampu Hentikan Konflik Israel-Palestina
Konflik Palestina dan Israel kembali memanas sejak beberapa bulan yang lalu. Ribuan orang kembali menjadi korban dalam konflik yang telah berubah menjadi tragedi kemanusiaan ini. Konflik ini menewaskan banyak korban dari kedua belah pihak. Meskipun begitu, tidak ada tanda-tanda konflik ini akan berakhir, seolah-olah dunia internasional tidak bisa memberhentikan konflik mengerikan ini. Israel pun seolah menutup mata dengan tak menunjukkan tanda-tanda akan menghentikan gempurannya kepada Palestina meskipun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa telah berulang kali memerintahkan gencatan senjata.

Beberapa bulan terakhir, isu ini telah menjadi perbincangan hangat di sosial media. Tanpa kita search pun, berita ini kadang muncul dengan sendirinya di beranda platform media sosial. Korban jiwa berjatuhan di kota-kota Palestina, terutama di jalur Gaza, yang menjadi tempat bulan-bulanan Israel dalam melakukan aksinya. Bahkan beberapa waktu yang lalu, muncul trend emoji semangka di sosial media sebagai bentuk simbol dukungan terhadap Palestina yang masih digempur Israel imbas peperangan dengan Hamas. Para pengguna sosial media ramai-ramai memposting gambar semangka di sosial medianya sebagai bentuk aksi membela Palestina.

Konflik Palestina dan Israel menuai banyak kecaman dari berbagai pihak. Sebagai contoh di Indonesia, DPR menempatkan isu Palestina sebagai bagian terpenting dari agenda diplomasinya dengan terus memberikan kontribusi positif secara proaktif untuk mewujudkan kemerdekaan Palestina. Bahkan Presiden Joko Widodo, atau yang lebih dikenal sebagai Presiden Jokowi, menegaskan bahwa Indonesia sangat jelas dan tegas mengutuk serangan Israel terhadap masyarakat sipil di Gaza. 

Sebagai masyarakat Indonesia yang memegang teguh pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, kita tidak bisa tutup mata dan telinga atas kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan oleh Israel. Selain itu, sebagaimana yang kita ketahui konflik ini juga sangat jelas melanggar sila kemanusiaan yang tercantum dalam sila ke-2 Pancasila. Perilaku tidak berkemanusiaan ini harus dihentikan secepatnya karena tentara Israel menargetkan banyak serangan acak terhadap masyarakat sipil dengan melakukan aksinya di tempat-tempat publik seperti rumah sakit, kamp pengungsi, masjid, gereja, sekolah, dan tempat-tempat berkumpul lainnya. Tak hanya itu, kini Israel telah memblokade total Gaza dan memutuskan jaringan listrik, pasokan air minum, akses internet, serta menghalangi masuknya bantuan ke Gaza sejak 9 Oktober 2023 seolah-olah ingin membuat Palestina mati perlahan-lahan.

Nama Penulis: Lolapaz

LPM Channel

Podcast NOL SKS