Kembangkan Ide dan Talenta Melalui Agriculture Competition 2024

Redaksi
Berita
29 Jun 2024
Thumbnail Artikel Kembangkan Ide dan Talenta Melalui Agriculture Competition 2024
Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian (BEM Faperta) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menggelar acara Agriculture Competition pada Kamis, (27/6/2024). Acara tersebut berlangsung selama dua hari dan dilaksanakan di Gedung Aula Unsika, dengan mengusung tema “Mengembangkan Diri dalam Semangat Kolaborasi, Kompetitif, dan Inovatif bagi Mahasiswa Indonesia yang Kreatif”. Dalam acara tersebut BEM Faperta mengadakan beberapa mata lomba yang di antaranya seperti Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), Infografis, Mobile Legend, dan Singing. 

Agriculture Competition merupakan salah satu acara yang telah dilaksanakan dari tahun ke tahun oleh BEM Faperta, namun pada tahun sebelumnya acara tersebut bernamakan Olimpiade Agriculture dan baru di tahun ini berubah menjadi Agriculture Competition. Selain itu pada tahun sebelumnya acara tersebut masih berada di lingkup Unsika saja, sedangkan di tahun ini cakupan acaranya menjadi skala nasional. 

Nah, kalo tahun kemarin tuh masih lingkup di Unsika, kalo tahun sekarang tuh Alhamdulillah udah nasional dan udah banyak univ yang hadir ikut berkompetisi di lomba Agriculture Competition ini,” ujar Nuraina selaku Ketua Pelaksana Agriculture Competition 2024 saat diwawancarai secara langsung, Kamis (27/6/2024).

Sesi pematerian oleh Indra Bayu Ardiansyah mengenai alat kesuburan tanah, Kamis (27/6/2024).

Selain beberapa mata lomba yang diadakan, terdapat rangkaian acara Workshop Alat Kesuburan Tanah oleh Indra Bayu Ardiansyah dari PT UPL Indonesia. Alasan pihak panitia memilih pembahasan tersebut adalah karena melihat kondisi pertanian saat ini yang masih bergantung pada iklim global, maka dari itu PT UPL dihadirkan untuk memperkenalkan teknologi baru yang dapat membantu para petani menghadapi permasalahan iklim global. 

“Jadi, kaya kita tuh biar mengetahui gitu loh, teknologi pertanian untuk menghadapi iklim global gitu di bidang pertanian,” jelas Nuraina, Jumat (28/6/2024).

Seperti yang telah dikatakan oleh Nuraina, terdapat beberapa Universitas lain yang turut mengikuti mata lomba yang ada. Salah satunya adalah peserta dari Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor University bernama Yulia, dengan mata lomba yang diikutinya adalah LKTI. Alasannya mengikuti perlombaan Agriculture Competition adalah karena ia ingin ide-idenya mengenai dunia pertanian dapat diketahui dan dikembangkan oleh orang banyak.

“kita pingin ide kita itu bisa dikembangin dan orang-orang tau ide-ide kita yang menarik, gitu, sih,” ujar Yulia saat diwawancarai secara langsung, Kamis (27/6/2024).

Pemaparan Karya Tulis Ilmiah oleh mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University, Kamis (27/6/2024).

Pada perlombaan LKTI tersebut Yulia mengangkat judul “Integrated Transportation System sebagai Adaptasi Digitalisasi Masa Kini guna Meningkatkan Efisiensi dan Kualitas Produk Ayam Broiler”. Alasannya mengangkat isu tersebut berawal dari keresahan dengan bau yang timbul dari pengangkutan unggas dengan truk biasa, maka dari itu ia memiliki ide untuk merubah pola transportasi pengangkutan unggas menjadi lebih efisien dan dapat mengurangi dampak bau kurang sedap yang ditimbulkan. 

Sebenernya alasan tema tadi, tuh, terkait dengan transportasi perunggasan, karena tanpa kita sadari, kita itu merasakan bahwa unggas yang diangkut cuman pake truk itu pasti nimbulin bau, pencemaran, bahkan itu kerusakan pada karkasnya, sehingga penting sekali kita untuk melakukan perbaikan pada masalah tersebut,” jelasnya. 

Menurut Nuraina, terdapat 300 lebih jumlah peserta yang terdaftar mengikuti kegiatan Agriculture Competition tahun ini. Salah satu peserta dari kegiatan tersebut ialah Tiara Nur Lidiana, mahasiswa Program Studi (Prodi) Agribisnis angkatan 2023 yang memberikan tanggapannya terkait pelaksanaan kegiatan Agriculture Competition tahun ini. Menurutnya pelaksanaan kegiatan tersebut telah memberikan banyak manfaat baginya sebagai mahasiswa Faperta. 

“Sangat bermanfaat karena udah ngasih ilmu-ilmu yang sangat penting juga tentunya sangat berguna, apalagi kita dari anak pertanian,” ujar Tiara saat diwawancarai secara langsung, Kamis (27/6/2024). 

Grand final perlombaan Mobile Legend yang dilakukan secara langsung di Aula Unsika, Jumat (28/6/2024).

Salah satu grand finalis perlombaan singing, Jumat (28/6/2024).

Kegiatan Agriculture Competition di hari kedua diisi dengan pelaksanaan grand final lomba Mobile Legend dan Singing, lalu acara tersebut ditutup dengan pengumuman pemenang dari tiap mata lomba yang telah diadakan. Besar harapan Aina agar acara Agriculture Competition dapat berlanjut tidak hanya sebagai kompetisi semata, tetapi dapat diimplementasikan juga untuk bidang pertanian kedepannya. 

“Harapannya, semoga acara ini, tuh, gak hanya dilaksanakan di hari H aja. Jadi, pengen acara ini diimplementasikan langsung, terus bisa membawa perubahan juga buat pertanian Indonesia,” tutup Aina. 

(TBN, SAS)

LPM Channel

Podcast NOL SKS