Fakultas Teknik Unsika Ciptakan Peluang Kerja di Kancah Global Melalui Kerja sama Perusahaan Jepang

Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) lakukan kerjasama dengan perusahaan konstruksi Jepang, Daito Trust Construction. Kerja sama ini diinisiasi oleh tenaga pendidik di Fakultas Teknik dan sudah berjalan selama kurang lebih satu tahun dengan pelaksanaan Memorandum of Understanding (MoU) secara langsung di Tokyo, Jepang.

Dekan Fakultas Teknik, Iwan Nugraha Gusniar, menyatakan tujuan terjalinnya kerjasama ini adalah agar fakultas teknik tidak hanya sebatas melakukan kegiatan-kegiatan berteori, tetapi juga kegiatan yang berdampak langsung.

“Kami Fakultas Teknik tidak hanya sebatas kegiatan berteori, tetapi kegiatan yang berdampak langsung di mana Fakultas Teknik Unsika mengharapkan mahasiswa bukan hanya sebatas magang, tapi langsung ter-rekrut di dunia kerja yang in lane menurut Fakultas Teknik itu sendiri,” ujarnya saat diwawancarai langsung, Senin (11/8/2025).

Adapun kerjasama ini memberlakukan sistem rekrutmen kepada mahasiswa aktif semester 5 dari seluruh Program Studi (Prodi) yang ada di Fakultas Teknik. Rekrutmen terbuka ini diikuti oleh sebanyak 200 mahasiswa yang kemudian akan diseleksi lebih lanjut dengan salah satu syarat memiliki kemampuan berbahasa Jepang minimal N5. Setelah itu, khusus 5 orang yang lolos sampai tahap akhir akan otomatis menjadi salah satu bagian dari Perusahaan Daito, sedangkan 20 sisanya yang bertahan sampai akhir akan di distribusikan ke perusahaan-perusahaan Jepang itu sendiri atau minimalnya perusahaan Jepang yang ada di Indonesia. 

Lebih lanjut, Iwan juga turut menjelaskan beberapa benefit yang ditawarkan, meliputi, kemampuan Bahasa Jepang mahasiswa yang meningkat, alumni yang mendapat kesempatan bekerja di perusahaan Jepang, dan beberapa fasilitas penunjang pembelajaran.

“Benefit yang didapatkan oleh mahasiswa mereka akan lebih meningkat kemampuan Bahasa Jepangnya, terus untuk fakultas sendiri jelas alumni-alumninya bisa ter-rekrut di perusahaan Jepang, kita mendapatkan sarpras (Sarana Prasarana) di lantai dasar yang G5, yang emang dibawa dari Jepang langsung,” tambahnya.

Selain Daito, Fakultas Teknik Unsika juga turut adakan kerjasama dengan perusahaan alat berat, PT Sany. Berdasarkan pengakuan Iwan, mereka akan mulai melakukan rekrutmen kembali di bulan ini untuk 100 orang tercepat.

“Rencana mulai diprogres dari bulan ini di awal rencana mereka merekrut 100 orang lagi, dari PT Sany, perusahaan alat berat,” ungkapnya.

Iwan pun berharap agar kerjasama ini terus berlanjut setiap tahunnya.

“Saya berharap kepemimpinan siapapun ada tindak lanjut, jadi berhadap setiap segala sesuatu yang jadi inisiasi hari ini ada berkelanjutan untuk mendapatkan benefit bahkan profit yang secara tidak langsung.”

(KMG, LLJ)