Bahasa Kita, Rasa Dunia: Kata Serapan Mengeksplorasi Makna
Redaksi
Artikel
31 May 2025

Kata serapan berasal dari kata asing dan mulai terjadi penyesuaian dengan cara bicara serta aturan bahasa di masyarakat. Pengucapan, penulisan, sampai maknanya bisa berubah, terkadang kita sering sekali mengira itu kata asli dari Indonesia. Kata serapan timbul karena adanya kontak budaya, kemudahan dan efisiensi hingga penyisipan di media massa atau hiburan.
Tanpa disadari, kata-kata ini jadi bagian dari obrolan sehari-hari, mulai dari yang formal sampai yang gaul. Inilah bukti kalau bahasa itu terus berkembang dan terbuka terhadap pengaruh luar. Mau tahu lebih lanjut? Yuk simak bacaan dibawah ini!
- 1. Baper
Baper atau juga dapat disebut “Bawa Perasaan” timbul karena terdapat penyederhanaan dari kata overthinking yang memiliki makna serupa yaitu, terlalu sensitif terhadap situasi, perilaku hingga perkataan sekitar mereka. Sering banget nih digunakan pada kalimat “Jangan Baper ya, aku kan cuma bercanda”.
- 2. Mager
“Males Gerak”, merupakan arti dari kata tersebut, kata ini sering banget dipakai untuk menggambarkan kondisi seseorang yang malas dalam melakukan pekerjaan walaupun sebenarnya sedang tidak melakukan apapun. Ungkapan untuk seseorang yang ingin bersantai dalam bahasa gaul. Biasanya nih, seperti “Aku mager nih, nggak mau keluar rumah”.
- 3. Pede
Kata ini sering banget digunakan untuk menggambarkan kepercayaan diri seseorang dalam memulai aktifitas. Kata pede sendiri merupakan kepanjangan dari percaya diri yang jika diubah dalam bahasa inggris dikenal dengan confidence. Kata ini cocok banget digunakan untuk kondisi seperti “Gila, dia pede banget tampil didepan banyak orang”.
- 4. Japri
Japri merupakan singkatan dari “Jalur Pribadi” atau “Jaringan Pribadi” yang artinya mengirim pesan secara personal kepada satu orang. Kata japri sangat sering digunakan oleh berbagai kalangan, terkhususnya oleh kalangan muda. Contohnya, penggunaan kata japri yang sering digunakan kalangan muda untuk mengobrol secara pribadi atau meminta dokumentasi. Namun, penggunaan kata japri juga bisa dibicarakan ketika hendak melakukan obrolan yang bersifat formal atau serius, contohnya ketika dosen berbicara kepada mahasiswa, seperti “Japri saya ya jika terdapat kesulitan pada materi tersebut”.
- 5. Modus
Modus yang satu ini berbeda lho dengan kata modus dalam ilmu matematika. Modus atau “Modal Dusta” memiliki makna kata menjelaskan suatu perbuatan yang memiliki maksud tertentu. Modus digunakan dalam berbagai keadaan. Contohnya, dalam berita, seperti “Modus pelaku melakukan kekerasan tersebut dipicu oleh rasa cemburu”, atau dalam keadaan obrolan ringan seperti “Ih kamu mah modusnya keliatan banget”.
- 6. Jasuke
Jasuke pada umumnya merupakan makanan lezat yang terdiri dari jagung, susu, dan keju. Namun, dalam penggunaan kata serapan, jasuke merupakan singkatan dari “Jangan Suka Kepo”. Penggunaan kata ini untuk memperingati seseorang agar tidak penasaran atau mencampuri urusan orang lain.
Ternyata tanpa disadari, beberapa kata-kata serapan sering kita gunakan sehari-hari ya. Jika ingin mendapatkan informasi terupdate bisa ikuti terus channel LPM Unsika.
Referensi:
Azka, S. S., & Karo-Karo, S. T. (2023). Penggunaan Bahasa Gaul Dikalangan Remaja Dalam Menggunakan Twitter. Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa (JURRIBAH), 2 (1), 114-122.- Jannah, R. (2022). Kata-kata Arab dalam bahasa Indonesia: Pendekatan leksikografis.
- Kusyairi, Nisa, J., & Febrianti, R. (2024). Penggunaan Bahasa Gaul di Kalangan Gen-Z. INTERDISIPLIN: Journal of Qualitative and Quantitative Research, 1 (4), 182-189.
Salsabila, R. (2023) Cogan Hingga Wibu, Inilah 30 Kata Gaul yang Masuk Dalam KBBI. https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20230301162204-33-418033/cogan-hingga-wibu-inilah-30-kata-gaul-yang-masuk-dalam-kbbi/amp
Penulis: Redaktur Bahasa
Desainer: GHI
Penulis: Redaktur Bahasa
Desainer: GHI